Broadcast WA Acara Seminar Untuk Target Market Lokal

Irfan Juniyanto

broadcast wa acara seminar

Salah satu member saya di WBSPRO adalah seorang trainer, hampir setiap hari saya di kirimin contoh broadcast wa acara seminar untuk di evaluasi, apakah menarik atau tidak. Sejenis undangan untuk acara seminar. Saya yakin Anda juga pernah di kirimkan.

Saya gak mau nyebut nama bisnisnya apa, tapi saya merasa orang ini cukup unik dan jeli untuk membaca peluang pasar.

Simpelnya alur bisnisnya kayak gini.

Beliau bikin acara seminar keliling kota, pindah dari kota satu ke kota lain, seminarnya ini membahas tentang kewirausahaan. Acara ini dibuat dengan sewa ballroom di hotel. Nah di akhir acara dia jualan produk yang harganya jutaan. Closing cukup 2-3 orang modal kembali.

Sudah punya gambaran tentang bisnisnya? Oh apakah Anda termasuk peserta atau pelaku bisnisnya nih?

Sebenarnya itu gak penting, yang paling penting adalah strategi Whatsapp marketing yang dia gunakan untuk menggarap market lokal.

Note : Ingat loh, acaranya pindah-pindah kota, so dia bukan orang lokal, tapi seminarnya rame ama orang lokal.

So, Semoga strategi yang kita bahas bermanfaat ya. Ambil hikmahnya aja, siapa tau bisa di duplikasi pada strategi marketing bisnis Anda.

Kirim Undangan Seminar Mengandalkan Whatsapp

Kunci suksenya itu disini, dia memaksimalkan semua fitur Whatsapp, asli otak bisnisnya jalan. Kayak marketing S3 Harvard pokoknya.

Funneling Whatsappnya benar-benar diluar perkiraan saya. Simpel tapi taktis banget.

Jadi, dia cuman buat caption promosi seminarnya dan bikin 2 banner promosi. Ukuran square untuk broadcast dan ukuran 750×1334 px untuk story whatsapp. Ini doang marketing kitnya.

Promosi Brutalnya seperti ini.

Join Group Whatsapp Lokal

Jadi dia cari dulu list group Whatsapp kemudian dia join ke dalam group tersebut. Jadi dia gunakan fitur WBSPro untuk scrab group whatsapp berdasarkan kata kunci kota target seminarnya.

Setelah dapat kemudia dia join dan cek ombak di group tersebut, di lemparin tuh marketing kit yang sudah buat sebelumnya.

Dari group tersebut dia dapat beberapa orang yang respon promosi tersebut.

Entah bagaimana caranya, orang-orang tersebut dijadikan agen, jadi klo ngajak orang berapa di bayar bagi hasil dari jualan produk pas webinarnya.

Dia briefing tuh orang-orang untuk nyebarin ke group-group. Isi briefingnya saya kurang paham, tapi setidaknya dia udah punya marketing lokal.

Narik Nomor-Nomor Yang Ada Di Google Maps

Strategi lokal marketing selanjutnya yang dia terapkan untuk menyebar Undangan acara seminar yaitu dengan melakukan scrape nomor di Google Maps, Kemudian di kirim pesan blast.

Seperti Anda tau bahwa nomor di Google Maps rata-rata merupakan nomor yang selalu di update oleh pemiliknya. Sehingga tingkat akurasinya bisa sampai 80% dan merupakan database tertarget.

Fitur Scrap contact Google Maps benar-benar di maksimalkan betul. Lihat Review disini.

Facebook Ads To Whatsapp

Sekarang beliau sudah dapat semua kontak Whatsapp

  • Database Whatsapp Group Kota Tersebut
  • Database Whatsapp Dari Marketing Lokal
  • Database Dari Google Maps

Semua database tersebut dijadikan custom audiens di facebook ads kemudian diiklankan.

Langkah selanjutnya data iklan tersebut di Look a Like agar mendapatkan audiens tertarget dengan jumlah yang lebih besar.

Hal ini dilakukan agar biaya facebook ads menjadi semakin murah.

Follow Up Brutal

Langkah terakhir yang dilakukan adalah melakukan follow up massal ke semua data yang sudah melakukan registrasi pendaftaran acara seminar.

Semua nomor whatsapp di blast.

Kesimpulan

Apa yang dilakukan oleh member saya tersebut merupakan sebuah langkah taktis tentang funneling Whatsapp marketing untuk menggarap market lokal.

Jika bisnis Anda merupakan bisnis yang memang target marketnya adalah orang-orang di kota tertentu atau di kota Anda sendiri, mungkin bisa menerapkan strategi broadcast WA acara seminar yang dilakukan oleh member saya tersebut.

Selamat mencoba ya. Semoga bermanfaat.


Gabung komunitas Marketer di WhatsApp dan Telegram saya untuk diskusi lebih lanjut.

Bagikan:

Tags

Irfan Juniyanto

Seorang marketing offlline yang sudah move on ke online, tertarik dengan hal-hal yang baru. Gabung Newsletter Saya

Tinggalkan komentar